Perbandingan 3 Jurnal tentang Bioinformatika

Bioinformatika (bahasa Inggris: bioinformatics) adalah (ilmu yang mempelajari) penerapan teknik komputasional untuk mengelola dan menganalisis informasi biologis. Bidang ini mencakup penerapan metode-metode matematika, statistika, dan informatika untuk memecahkan masalah-masalah biologis, terutama dengan menggunakan sekuens DNA dan asam amino serta informasi yang berkaitan dengannya. Contoh topik utama bidang ini meliputi basis data untuk mengelola informasi biologis, penyejajaran sekuens (sequence alignment), prediksi struktur untuk meramalkan bentuk struktur protein maupun struktur sekunder RNA, analisis filogenetik, dan analisis ekspresi gen.

Jurnal 1: Penerapan Seleksi Famili F3 Pada Ikan Nila Hitam (Orechromis niloticus)

Ikan nila merupakan ikan yang berasal dari Benua Afrika. Di Indonesia ikan nila sangat digemari sehingga kebutuhan konsumsi akan protein hewani semakin meningkat dari tahun ke tahun. Meningkatnya konsumsi tersebut, membuat para pembudidaya semakin produktif untuk melakukan budidaya ikan nila, hal tersebut menjadikan kualitas ikan nila semakin menurun. Mutu genetik ikan nila yang semakin menurun menggugah para ahli di bidang perikanan untuk melakukan pemuliaan terhadap nila hitam ini. Pemulian tersebut dilakukan dengan cara penerapan metode seleksi famili untuk menghasilkan generasi F3. Seleksi famili dilakukan 2 pendekatan yaitu dengan seleksi antar famili dan seleksi dalam famili.

Tahap selanjutannya adalah pematangan gonad agar siap memijah, namun kedua induk dipelihara secara terpisah. Pemijahan dilakukan sesuai dengan kematangan gonad. Selanjutnya penebaran induk pada wadah pemijahan betina lebih dahulu dimasukkan 7 hari sebelum jantan, keduanya diberi pakan 3% dari bobot per hari. Tujuh hari setelah masa pemijahan dilakukan pengamatan larva, kemudian bila telah ada larva – larva tersebut ambil induk dan biarkan larva di pelihara selama 60 hari.

Proses pembesaran selajutnya selama 90 hari, dan diberikan pakan pellet. Selanjutnya dilakukan seleksi dan pembagian populasi menjadi dua yang terdiri dari sub populasi jantan dan sub populasi betina menghasilkan heretabilitas genarasi F3 yang kecil yaitu 56,8% dari genarasi F2. Hal tersebut mungkin saja di karenakan oleh faktor inbreeding, karena inbreeding memiliki sifat melepaskan sifat yang tidak diinginkan. Meningkatnya kemurnian selanjutnya dapat dilakukan untuk menghasilkan generasi F4.

Kesimpulannya adalah pemulian ikan tidak hanya untuk mendapatkan yang memiliki kualitas yang unggul, namun juga memiliki sifat-sifat yang diingikan sebagai induk yang bermutu.

Jurnal 2: Studi Bioinformatika Mikroba Streptomyces Pentandi Gen TGase Penghasil Enzim Transglutaminase

Bioinformatika adalah bidang yang relatif baru dan muncul atas desakan kebutuhan untuk mengumpulkan, menyimpan dan menganalisa data-data biologis dari database DNA, RNA maupun protein. Studi bioinformatika telah digunakan untuk membuat primer degeratif gen penyadi enzim transglutaminase (TGase). Pada jurnal ini memaparkan studi bioinformatika pada sekuen basa dan asam amino mikroorganisme penyandi gen transglutaminase. Pada penelitian ini Jenis mikroba yang digunakan yaitu mikroba sumber gen dan mikroba inang. Mikroba sumber gen adalah mikroba hasil pencarian melalui studi bioinformatika, yaitu bakteri kelompok Streptomyces dan kelompok Streptoverticillium, sedangkan yang akan digunakan untuk sel inang adalah Escherichia coli yang merupakan mikroba non patogen yang sudah dikomersialkan sehingga penanganannya relative lebih mudah untuk ekspresi protein. Sedangkan software yang digunakan yaitu :

  1. Gen Bank Data Base dari National Center for Biotechnology Information (NCBI) untuk mencari mikroba sumber gen;
  2. Basic Local Alignment Search Tool (BLAST) dari NCBI untuk studi kemiripan dan homologi sekuens gen;
  3. CLC free Workbench 3 untuk melihat sekuens gen secara keseluruhan,
  4. Clustal W dari BioEdit versi 7.0.4.1 untuk alignment sekuens gen;
  5. Genomics Expression versi 1.100 untuk pembuatan desain primer;
  6. fastPCR versi 5.0.214 untuk pengujian desain primer secara in silico.

Penelusuran informasi mikroorganisme penghasil enzim transglutaminase dilakukan melalui genbank National Center for Biotechnology dan swissprot Dari hasil penelusuran tersebut, terdapat banyak mikroorganime penyandi gen Tgase yang menghasilkan produk berupa enzim transglutaminase diantaranya adalah kelompok Streptomyces dan Streptoverticillium. Mikroorganisme penyandi gen Tgase tersebut seperti yang terlihat pada tabel 1 yaitu: Streptomyces fradie, Streptomyces netropsis, Streptomyces baldaccii, Streptomyces cinnamoneus, Streptomyces paucisporogenesis, Streptomyces platensis, Streptomyces caniferus, Streptomyces mobaraensis 1244, Streptomyces mobaraensis 1246 dan Streptoverticillium mobaraense, dan streptoverticillium sp.

Gen transglutaminase dari Streptomyces mobaraense memiliki kandungan GC yang cukup baik yaitu untuk primer forward sebesar 60% dan primer reverse sebesar 55%. Adapun susunannya yaitu:

Primer forward = PTGase 4 5’- CCG AGA CGG TCG TCA ACA AC-3’

Primer reverse = PTGase 4 5’- CGA ACC AGC CGT AGT CGA AA-3’

Jurnal 3: Karakteristik Sekuen cdna Pengkode Gen Anti Virus Dari Udang Windu, Penaeus monodon

Bioinformatika adalah suatu disiplin ilmu yang melibatkan dua aspek yaitu teknologi informatika ( TI ) dan aspek biologinya. Saat ini, Bioinformatika mempunyai peranan yang sangat penting terutama dalam bidang budidaya diantaranya untuk manajemen data biologi molekul, terutama sekuen DNA dan informasi genetika Bioinformatika membutuhkan sofware yang didukung oleh internet.

Jurnal yang berjudul Karakteristik Sekuen cdna Pengkode Gen Anti Virus Dari Udang Windu, Penaeus monodon merupakan salah satu aplikasi bioinformatika dalam bidang budidaya. Penelitian dalam jurnal ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik gen anti virus yang diisolasi dari udang windu, Penaeus monodon. Penelitian ini dilakukan dengan mencocokkan gen anti virus yang terdapat pada udang windu dengan gen anti virus PmAV (Penaeus monodon Anti Viral gene). Gen anti virus PmAV (Penaeus monodon Anti Viral gene) merupakan salah satu gen pengkode anti virus yang berasal dari spesies krustase. Isolasi gen anti virus menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) dan selanjutnya dipurifikasi untuk sekuensing. Data yang dihasilkan dianalisis dengan program Genetyx Versi 7 dan basic local alignment search tool (BLAST). Hasil penelitian menunjukkan bahwa gen anti virus PmAV yang berhasil diisolasi dari cDNA udang windu dengan panjang sekuen 520 bp yang mengkodekan 170 asam amino. BLAST-N menunjukkan tingkat similaritas yang sangat tinggi (100%) dengan gen anti virus yang ada di GeneBank. Komposisi asam amino penyusun gen anti virus yang paling besar adalah serin (10,00%), sedangkan yang terkecil adalah asam amino prolin dan lisin masing-masing 1,76%. Analisis sekuen gen dan deduksi asam amino (BLAST-P) memperlihatkan adanya C-type lectin-like domain (CTLD) yang memiliki kemiripan dengan gen C-type lectin yang diisolasi dari beberapa spesies krustase.

Penelitian yang dilakukan akan lebih mudah dengan bioinformatika yaitu peneliti tidak perlu mengidentifikasi gen-gen yang ada pada udang tetapi dengan melihat pada basic local alignment search tool (BLAST) yang terdapata pada NCBI. Untuk lebih jelasnya tentang penelitian tersebut dapat dilihat sumber yang ada.

Perbandingan dari ketiga jurnal diatas adalah:

Ketiga jurnal  membahas tentang penggunaan bioinformatika pada  bidang budidaya perairan. Jurnal 1 membahas tentang bioinformatika pada ikan nila. Jurnal 2 membahas tentang bioinformatika pada bidang biologi. Jurnal 3 membahas tentang bioinfomatika pada perairan.

Sumber :

https://dwisaar.wordpress.com/

http://ejournal.undip.ac.id

http://www.bbrp2b.kkp.go.id/publikasi/prosiding/2008/brawijaya/17.%20STUDI%20BIOINFORMATIKA%20MIKROBA%20Strept

http://www.sidik.litbang.kkp.go.id/index.php/searchkatalog/downloadDatabyId/2019/hal_1-13_andi_parenrengi_udang_windu_IRWAN1.pdf

Konsep komunikasi Data

Pada pembahasan kali ini saya akan membahas mengenai konsep komunikasi data. Pengertian Komunikasi Data adalah transmisi atau proses pengiriman dan penerimaan data dari dua atau lebih device (sumber), melalui beberapa media. Media tersebut dapat berupa kabel koaksial, fiber optic (serat optic), microware dan sebagainya.

Komunikasi data merupakan gabungan dari beberapa teknik pengolahan data. Dimana telekomunikasi yang dapat diartikan segala kegiatan yang berhubungan dengan penyaluran informasi dari titik ke titik lain. Sedangkan pengolahan data adalah segala kegiatan yag berhubungan dengan pengolahan.

Komponen Komunikasi Data :

  • Pengirim adalah piranti yang mengirimkan data,
  • Penerima adalah piranti yang menerima data,
  • Data adalah informasi yang akan dipindahkan,
  • Media pengiriman adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data,
  • Protokol adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan.

5

Adapun tujuan dari komunikasi data adalah sebagai berikut :

  • Memunkinkan pengiriman data dalam jumalh besar efisien, tanpa kesalahan dan ekomis dari suatu tempat ketempat yang lain.
  • Memungkinkan penggunaan sistem komputer dan perlatan pendukung dari jarak jauh (remote computer use).
  • Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secara tersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik desentralisasi ataupu sentralisasi.
  • Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai mcam sistem komputer.
  • Mengurangi waktu untuk pengelolaan data.
  • Mendapatkan da langsung dari sumbernya.
  • Mempercepat penyebarluasan informasi

Implementasi komunikasi data saat ini yaitu :

  • Website penjualan online (E-Commerce),
  • Komunikasi Telepon dan Handphone,
  • Mesin ATM,
  • Bank dengan sistem online,
  • Internet & E-mail,
  • Teleconference (audio/video),
  • LAN / WAN / MAN,
  • VPN,
  • GSM / CDMA,
  • GPS (Global Positioning System) yang menggunakan teknologi satelit,
  • Komunikasi radio,
  • Siaran TV,
  • Dll.

Sumber :

http://www.asus87.com/2013/01/konsep-komunikasi-data/

http://luffyfairuz.blogspot.co.id/2013/12/makalah-komunikasi-data-dalam-dunia-ict.html

http://naeli.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/8465/Komunikasi_revisi.pdf

 

Rencana Bisnis

  1. Data Perusahaan

 

Nama Usaha   :  PT Jaya Baya

Bidang Usaha  :  Konveksi

Lokasi Usaha       : Jalan merdeka raya, No 10 Jakarta

 

Alasan pembuatan perusahaan ini adalah untuk membuat produk pakaian jadi dimana permintaan konsumen akan produk pakaian sangat tinggi.

 

  1. Tujuan Usaha

Tujuan dibuatnya PT Jaya baya adalah untuk menjual produk pakaian jadi dan memuaskan permintaan dari konsumen.

 

  1. Jumlah Karyawan

Total : 100 orang

Tugas Jumlah
Manajer 1
Karyawan 95
Sekretris 2
Bendahara 2

 

  1. Proses Produksi

Masing – masing karyawan akan membuat pola untuk bagian – bagian dari sebuah pakaian. Jika pola – pola tersebut telah selesai maka pola tersebut akan digabungkan menjadi sebuah pakaian yang layak pakai.

 

  1. Strategi Pemasaran

Metode pemasaran yang dilakukan oleh PT Jaya Baya yaitu melakukan promosi melalui penyedia toko online seperti tokopedia dan bukalapak.

 

  1. Hasil Produksi

Produk yang dihasilkan adalah sebuah pakaian kemeja kasual sesuai dengan mode zaman sekarang.

 

  1. Slogan Perusahaan

“EXPERIENCE IS THE BEST TEACHER”

 

Perusahaan yang bergerak dalam Bisnis Informatika (Telkom)

BISNIS INFORMATIKA

“Aktivitas yang dilakukan oleh seseorang atau perusahaan yang memanfaatkan teknologi informasi untuk mendapatkan keuntungan.”

Di Indonesia Bisnis Informatika terbilang berkembang pesat. Meskipun menurut EIU (Economist Intellingent Unit) mengumumkan Indonesia mengalami penurunan peringkat dalam indeks daya saing industri teknologi informasi (TI). Di tahun 2009, Indonesia memiliki peringkat ke 59 dalam rangking EIU. Era globalisasi bidang ekonomi dan meningkatnya angka fasilitas jaringan internet membuat perubahan yang radikal dan tentunya perusahaan – perusahaan yang terkait harus memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi untuk mengambil posisi dalam persaingan nasional maupun internasional.

Pada artikel ini saya akan menganalisis sebuah perusahaan bisnis informatika, PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk atau yang biasa dikenal dengan TELKOM yang merupakan perusahaan besar yang memberikan berbagai pelayanan dalam bidang informatika.

PROFIL PERUSAHAAN

Telkom merupakan BUMN yang bergerak di bidang jasa layanan telekomunikasi dan jaringan di wilayah Indonesia dan karenanya tunduk pada hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia. Dengan statusnya sebagai Perusahaan milik negara yang sahamnya diperdagangkan di bursa saham, pemegang saham mayoritas Perusahaan adalah Pemerintah Republik Indonesia sedangkan sisanya dikuasai oleh publik. Saham Perusahaan diperdagangkan di BEI, NYSE, LSE dan Public Offering Without Listing (“POWL”) di Jepang.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup bisnis kegiatan PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk adalah menyelenggarakan jaringan dan layanan telekomunikasi, informatika serta optimalisasi sumber daya Perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, Telkom menjalankan kegiatan usaha yang meliputi:

  1. Usaha Utama
  2. Merencanakan, membangun, menyediakan, mengembangkan, mengoperasikan, memasarkan atau menjual/menyewakan dan memelihara jaringan telekomunikasi dan informatika dalam arti yang seluas-luasnya dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan.
  3. Merencanakan, mengembangkan, menyediakan, memasarkan atau menjual dan meningkatkan layanan jasa telekomunikasi dan informatika dalam arti yang seluas-luasnya dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan.
  4. Usaha Penunjang
  5. Menyediakan layanan transaksi pembayaran dan pengiriman uang melalui jaringan telekomunikasi dan informatika.
  6. Menjalankan kegiatan dan usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya yang dimiliki Perusahaan, antara lain pemanfaatan aset tetap dan aset bergerak, fasilitas sistem informasi, fasilitas pendidikan dan pelatihan dan fasilitas pemeliharaan dan perbaikan.

Visi

“To become a leading Telecommunication, Information,  Media, Edutainment and Services (“TIMES”) player in the region”

Misi

  • Menyediakan layanan “more for less” TIMES.
  • Menjadi model pengelolaan korporasi terbaik di Indonesia.

Corporate Culture       :  The Telkom Way

Basic Belief                 :  Always The Best

Core Values                :  Solid, Speed, Smart

Key Behaviours          : Imagine, Focus, Action

Inisiatif Strategis

  • Pusat keunggulan.
  • Fokus pada portofolio dengan pertumbuhan atau value yang tinggi.
  • Percepatan ekspansi internasional.
  • Transformasi biaya.
  • Pengembangan IDN (id-Access, id-Ring, id-Con).
  • Indonesia Digital Solution (“IDS”) – layanan konvergen pada solusi ekosistem digital.
  • Indonesia Digital Platfrom (“IDP”) – platform enabler untuk pengembangan ekosistem.
  • Eksekusi sistem pengelolaan anak perushaan terbaik.
  • Mengelola portofolio melalui BoE dan CRO.
  • Meningkatkan sinergi di dalam Telkom Group.

Kantor Pusat   : Graha Merah Putih Telkom

Jl. Japati No. 1, Bandung 40133

Website           : http://www.telkom.co.id

No. Telp          : (62-22) 452 7101

(62-22) 424 0313

CANGKUPAN WILAYAH PERUSAHAAN

PT Telekomunikasi, Tbk memiliki banyak anak perusahaan yang tersebar di seluruh Indonesia, Asia dan Australia. Kumpulan anak perusahaan ini, disebut Telkom Group. Berikut daftar anak perusahaan yang tergabung dalam Telkom Group :

  1. PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel)

1.1  Telkomsel Finance B.V (TFBV)

1.2  Telekomunikasi Selular Finance Limited (TSFL)

  1. PT Multimedia Nusantara

2.1  Mojopia

2.2  PT Sigma Cipta Caraka (TelkomSigma)

2.3  PT Administrasi Medika (AdMedika)

2.4  PT Finnet Indonesia (Finnet)

2.5  PT Melon Indonesia (Melon)

  1. PT Telekomunikasi Indonesia International (TII/Telin)

3.1  PT Telekomunikasi Indonesia International (Hong Kong) Ltd. (Telin Hong Kong)

3.2  PT Telekomunikasi Indonesia International Pte., Ltd. (Telin Singapore)

3.3  Telekomunikasi Indonesia Internasional, S.A. (Telin Timor Leste)

3.4  Telekomunikasi Indonesia International Australia Pty., Ltd. (Telkom Australia)

3.5  Scicom (MSC) Bhd. (Scicom)

  1. PT PINS Indonesia (PINS/Pramindo)
  2. PT Infomedia Nusantara (Infomedia)

5.1  PT Balebat Dedikasi Prima (Balebat)

  1. PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel/Dayamitra)
  2. PT Graha Sarana Duta (TelkomProperty/GSD)
  3. PT Napsindo Primatel Internasional (Napsindo)
  4. PT Telkom Akses

Struktur Organisasi Telkom Group :

SPESIFIKASI BIDANG TIK

Telkom Group melayani jutaan pelanggan di seluruh Indonesia dengan rangkaian lengkap layanan telekomunikasi yang mencakup sambungan telepon kabel tidak bergerak dan telepon nirkabel tidak bergerak, komunikasi seluler, layanan jaringan dan interkoneksi serta layanan internet dan komunikasi data. Telkom Group juga menyediakan berbagai layanan di bidang informasi, media dan edutainment, termasuk cloud-based and server-based managed services, layanan e-Payment dan IT enabler, e-Commerce dan layanan portal lainnya.

  1. Telecommunication

Telekomunikasi merupakan bagian bisnis legacy Telkom. Sebagai ikon bisnis perusahaan, Telkom melayani sambungan telepon kabel tidak bergerak Plain Ordinary Telephone Service (”POTS”), telepon nirkabel tidak bergerak, layanan komunikasi data, broadband, satelit, penyewaan jaringan dan interkoneksi, serta telepon seluler yang dilayani oleh Anak Perusahaan Telkomsel. Layanan telekomunikasi Telkom telah menjangkau beragam segmen pasar mulai dari pelanggan individu sampai dengan Usaha Kecil dan Menengah (“UKM”) serta korporasi.

  1. Information

Layanan informasi merupakan model bisnis yang dikembangkan Telkom dalam ranah New Economy Business (“NEB”). Layanan ini memiliki karakteristik sebagai layanan terintegrasi bagi kemudahan proses kerja dan transaksi yang mencakup Value Added Services (“VAS”) dan Managed Application/IT Outsourcing (“ITO”), e-Payment dan IT enabler Services (“ITeS”).

  1. Media

Media merupakan salah satu model bisnis Telkom yang dikembangkan sebagai bagian dari NEB. Layanan media ini menawarkan Free To Air (“FTA”) dan Pay TV untuk gaya hidup digital yang modern.

  1. Edutainment

Edutainment menjadi salah satu layanan andalan dalam model bisnis NEB Telkom dengan menargetkan segmen pasar anak muda. Telkom menawarkan beragam layanan di antaranya Ring Back Tone (“RBT”), SMS Content, portal dan lain-lain.

  1. Services

Services menjadi salah satu model bisnis Telkom yang berorientasi kepada pelanggan. Ini sejalan dengan Customer Portfolio Telkom kepada pelanggan Personal, Consumer/Home, SME, Enterprise, Wholesale, dan Internasional.

source :
http://www.telkom.co.id/

http://id.wikipedia.org/wiki/Telkom_Group

http://onyuyun.blogspot.co.id/2014/11/perusahaan-yang-bergerak-dalam-bisnis.html

Storyboard Horrible Rocket

Dibuat Oleh :
Nama : Giffar Nurmansyah Sidiq
NPM : 53412145
Kelas : 3IA04
Matakuliah : Teknologi Pengantar Game
1
Sebelum memainkan permainan ini kita akan melihat sebuah splash screen dengan loading 1% – 100%. Setelah mencapai 100% maka akan muncul tampilan Main Menu
2
Setelah splash screen, maka kita akan masuk kedalam main menu. Didalam menu ini terdapat button Start untuk masuk ke dalam game,button  About utnuk data diri, button Help untuk cara bermain dan button Close untuk keluar dari permainan.
3
Setelah dari main menu dan pilih Start, maka kita akan masuk ke dalam pilih karakter. Terdapat beberapa karakter yang kita bisa pilih.
4
Setelah kita memilih salah satu dari karakter maka kita akan bermain. Akan banyak rintangan yang akan menghalangi dan semakin lama rintangan tersebut semakin cepat sesuai waktu yang ada.
65
Jika pemain menang akan muncul message box anda menang, jika pemain kalah akan muncul message box anda kalah.

Teknologi Game dan Bisnis Game Dalam Game Komputer

Teknologi Game

Game/permainan adalah sesuatu yang sangat digemari oleh anak-anak hingga orang dewasa. Game berarti “hiburan”. Permainan game juga merujuk pada pengertian sebagai “kelincahan intelektual” (intellectual playability). Sementara kata “game” bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal.

Beberapa waktu lalu istilah “game” yang dalam bahasa Indonesia adalah “permainan” identik dengan anak-anak  selaku pemain. Tentunya dalam permainan itu suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak yang menurut mereka itu dapat menyenangkan hati mereka. Segala bentuk kegiatan yang memerlukan pemikiran, kelincahan intelektual dan pencapaian terhadap target tertentu dapat dikatakan sebagai game. Tetapi yang akan dibahas pada kesempatan ini adalah game yang terdapat di komputer, baik off line maupun online.

Saat ini perkembangan games di komputer sangat cepat. Para pengelola industri game berlomba-lomba untuk menciptakan game yang lebih nyata dan menarik untuk para pemainnya. Hal inilah yang membuat perkembangan games di komputer sangat cepat. Sehingga games bukan hanya sekedar permainan untuk mengisi waktu luang atau sekedar hobi. Melainkan sebuah cara untuk meningkatkan kreatifitas dan tingkat intelektual para penggunanya.

Aplikasi games dapat dijalankan pada berbagai platform. Beberapa platform media yang bisa dijadikan pilihan untuk advergames adalah :

  1. Personal Computer

berupa aplikasi games pada PC. Games ini dijalankan pada personal computer. Pada media Personal Computer, durasi waktu penayangan adalah tidak terbatas, selama games tersebut bagus dan mampu menghibur audience/pemain, maka selama itulah tingkat kemungkinan untuk dilihat audience akan semakin tinggi. Pembuatan Games ini biasanya menggunakan Language C++ / C#, membutuhkan waktu 3-6 bulan tergantung dengan kompleksitas games tersebut.

  1. Web Based Games.

Yaitu aplikasi games yang diletakkan pada server di internet dimana audience/pemain hanya perlu menggunakan akses internet dan browser untuk mengakses games tersebut. Corporate yang memiliki keinginan mengumpulkan komunitas internet dan sekaligus memperkenalkan product/brandnya kepada komunitas Internet sangat cocok memilih media games online internet ini. Pilihan ini banyak digunakan karena dapat meningkatkan traffic pada suatu website Bila games yang dibutuhkan simple maka diperlukan waktu pengembangan yang relative lebih singkat 1-2 bulan.

  1. SmartPhones/PocketPC.

Aplikasi games yang jalan pada mobile devices bersistem operasi Windows Mobile 2003/2004 ataupun windows mobile 5.0. Product yang memiliki target market status ekonomi A,B dan karakter pengusaha/ eksekutif muda sangat cocok apabila menggunakan media PocketPC/SmartPhones sebagai bagian aktivitas kegiatan advertising. Games bertemakan strategi ataupun simulasi bisnis pada umumnya lebih disukai oleh orang-orang golongan ini. Waktu pengembangan biasanya memerlukan waktu 3-6 bulan tergantung dengan kompleksitas games tersebut

  1. CellPhones / Mobile Phones.

Aplikasi games untuk cell-phones atau mobile phones sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan potensial pelanggan dengan golongan Status Ekonomi Responden A,B dan C. Produk yang memiliki target golongan ABG, remaja, anak kuliah, eksekutif muda sangat tepat menggunakan media ini, mengingat pada golongan inilah mereka suka sekali mencoba dan mengeksplorasi features aplikasi yang tersedia pada mobile/cellphones mereka. Mereka biasanya aktif mencari aplikasi bersifat fun atau game yang dapat mengisi waktu senggang mereka. Waktu pengembangan untuk membuat aplikasi pada devices ini relative lebih pendek yaitu 1-3 bulan tergantung dengan kompleksitas games tersebut.

Istilah Yang Digunakan Dalam Mengartikan Game  :

  1. Board Games (Permainan Papan)

Game pada katagori ini membutuhkan suatu papan yang terbagi dalam sektor-sektor tertentu (dengan garis-garis) dan didalamnya terdapat sejumlah alat main yang dapat digerakkan. Termasuk dalam katagori ini adalah catur.

  1. Card Games (Permainan Kartu)

Games ini akan memanfaatkan simbol dari 52 kartu yang terbagi dalam dua faktor : suit (4 nilai) dan rank (13 nilai). Permainan akan dilakukan sekitar bagaimana membuat kombinasi dari 52 kartu tersebut.

  1. Athletic Games (Permainan Atletik)

Permainan games jenis ini lebih cenderung pada penggunaan fisik dari pada mental. Aturan game dibuat dengan keharusan pemain untuk melakukan sejumlah aksi tertentu.

  1. Children Games (Permainan Anak)

Aktifitas seperti berlari, sembunyi, melempar dan menangkap adalah menjadi ciri utama game anak-anak. Umumnya game ini menekankan pada aktifitas kelompok sebagai latihan untuk berkehidupan social.

  1. Computer Games (Permainan Komputer)

Game ini dimainkan lewat bantuan alat komputer. Terdapat 5 alat yang dapat dikategorikan sebagai komputer, yaitu :

*           Expensive dedicated machine, dioperasikan dengan koin untuk memainkannya

*           Inexpensive dedicated machine, disebut juga dengan hand held machine.

*           Multiprogram home, seperti Nintendo termasuk dalam kelompok komputer ini.

*           Personal computer

*           Mainframe computer

Jenis-Jenis Game :

  1. Fun Games :

Permainannya seperti skate board, bilyard, catur, puzzle, tetris, golf, Windows Entertainment Pack Games dan semua permainan yang animasinya sedikit dan pembuatannya relatif mudah. Permainan semacam ini terlihat mudah dari segi grafiknya tetapi biasanya sulit dalam algoritma.

  1. Arcade Games :

Semua permainan yang mudah dimengerti, menyenangkan dan grafiknya bagus walau biasanya sederhana. Pengertian mudah dimengerti dan menyenangkan dikarenakan permainan ini hanyalah berkisar pada hal-hal yang disenangi umum seperti pukul memukul, tembak menembak, tusuk menusuk, kejar mengejar dan semua yang mudah dan menyenangkan.

Yang termasuk kedalam permainan jenis ini adalah Prince of Persia, Street Fighter, Golden Axe, Grand Prix, Robocop.

  1. Strategic Games :

Biasanya permainan strategi perang atau bisa juga permainan lain tetapi tetap saja memerlukan strategi untuk memenangkannya seperti startegi bisnis dan strategi politik.

  1. Adventure Games :

Terbagi atas tiga macam yaitu petualangan biasa (Multi Layered Adventur), Dungeon-Underworld Adventure (3D Adventure) dan Roll Playing Game Adventure. Grafik jenis permainan ini benar-benar sulit. Contoh beberapa permainan jenis ini adalah Space Quest IV, Labyrinth of Word, War II dan Diablo.

  1. Simulation Games :

Dari semua jenis permainan yang ada, masing-masing memiliki tingkat kesulitan dan kemudahannya, jika bukan algoritmanya maka akan mudah dalam hal animasinya, akan tetapi games simulasi bisa disebut sebagai jenis permainan yang paling sulit, baik algoritma pembuatannya maupun animasinya. Permainan jenis ini juga yang paling membuat pusing dibandingkan dengan permainan jenis lainnya. Algoritmanya sangat sulit sebab harus memperhitungkan semua kejadian dalam kondisi sebenarnya. Berbagai efek animasi yang dibuat tidak cukup bermodalkan ahli grafik dan algoritma saja, tetapi sedikitnya harus mengerti persoalan matematika, teknik dan fisika. Contoh permainan jenis ini adalah Stellar7, F-15 Strike Eagle, Flight Simulator 98, F-14 Tomcat, F-16 Falcon, Jet Fighter.

Sumber :

http://faris6593.blogspot.com/2014/03/pengenalan-pengertian-teknologi-game-dan-esrb.html

https://witanduty.wordpress.com/6/

Resensi video Game : RIVAL KNIGHT

Nama :

Dwi Sari Hartini (52412306)

Endang Lestari (52412496)

Farah Fadhilah (52412758)

Giffar Nurmansyah Sidiq (53412145)

M.Galang Abdullah (54412357)

6

Game Rival Knight merupakan salah satu game yang dikembangkan oleh Gameloft Montreal yang dirilis pada 30 Mei 2014.Ada beberapa hal yang membuat game ini terlihat lebih realistis di antaranya:

  • Hal pertama yang akan kita lihat saat memainkan Rival Knight tampak dari tampilan grafisnya. Gameloft menyisipkan begitu banyak detail hanya dalam sebuah lingkungan yang kecil.Karakter utama terlihat sangat detail dengan pelindung kepala yang sangat bersinar dan juga memantulkan bayangan sekitar.Ditambah pada karakter yang kita gunakan akan memberikan gerakan pantulan kecil yang akan terpancar dari bahan besi seperti helm atau pedang.

7

  • Bagian yang membuat Rival Knights semakin realistis adalah efek ragdoll physics yang digunakan. Ini artinya ketika kita menusuk lawan di area kepala maka ia akan terpelanting jatuh dari atas kuda.
  • Kombinasi penggunaan engine Unreal , Gameloft juga sukses menyajikan presentasi visual yang sangat bagus. Melihat musuh jatuh terjengkang saat tombak menghujam di wajah merupakan bagian terbaik dari Rival Knights. ditambah visual efek debu yang cukup riil.

3

Sumber :

http://id.gamesinasia.com/review-rival-knights/

http://www.windowscentral.com/rival-knights-review

https://www.youtube.com/watch?v=tvAu57yLioc

UNITY 3D

unityheader

Sejarah dan Perkembangan Unity

Unity3d adalah sebuah software atau program komputer yang saat ini sedang populer di kalangan game developer atau para pembuat game. Dengan program Unity3d kita bisa membuat game dengan mudah dan cepat, dan yang lebih menguntungkan lagi bahwa game yang kita buat bisa dimainkan di berbagai platform, mulai dari PC (Windows, Mac), Website (Unity Web Player, Flash), Perangkat Mobile (Android, iOS), dan berbagai perangkat console (Nintendo Wii, PS3, Xbox 360).

Dalam beberapa tahun perkembangannya, sebelum dirilis, Unity telah diluncurkan pertama kali sebagai versi pra – rilis dengan GooBall sebuah video game yang didesain khusus untuk Apple Macintosh.

GooBall, dengan unity pra – rilis , telah diluncurkan atau diumumkan pada bulan Maret tahun 2005, sementara itu Unity diluncurkan secara resmi sebagai aplikasi yang bersifat komersial pada dua bulan setelahnya yaitu bulan Juni tahun 2005.

Satu tahun kemudian yaitu tahun 2006, aplikasi pengembang game ini telah menjadi nominasi untuk Apple design awards dalam kategori “Best OS X Graphics”.

Unity juga disebut sebagai aplikasi pengembang multiplatform, yang mana artinya unity mendukung untuk mengembangkan aplikasi game dan aplikasi yang lain untuk beberapa platforms seperti game console, Mobile Phone platforms, Windows dan OS X.

Sejak unity secara resmi dirilis sebagai Unity versi 1.0.1, banyak pembaharuan (update), upgrades dan fitur yang telah ditambahkan selama tahun perilisannya tersebut dan Unity terus berkembang secara terus – menerus. Sekarang ini Unity sudah ada pada versi 3.0 yang telah diumumkan pada bulan Maret 2010, bagaimanapun versi ini masih didalam pre order, yang mana artinya pengguna dapat memesan tetapi sebenarnya software masih belum rilis untuk pengiriman.

Unity ada atau datang dengan beberapa pilihan perijinan (license), berkisar dari yang gratis untuk Unity paket utama ( dasar ) untuk Unity pro,  untuk satu license dijual dengan harga $1200. Baik Unity yang versi gratis dan Unity yang versi pro menawarka banyak fitur yang dapat digunakan, masih untuk yang versi gratis memperlihatkan sebuah halaman spash pada game yang tetap (regular) , dan desain untuk game online menggunakan Unity watermark.

Lebih dari beberapa tahun banyak game yang dikembangkan dan dibuat berjalan pada Unity, beberapa lebih ketetapan berada dalam satu bungkus atau masukkan: Butuh Kecepatan: Dunia, yang mana sekarang ini dalam perkembangan dan waktunya rilis berikutnya pada tahun ini, WolfQuest, yang mana rilis pada tahun 2007, Tiger Woods PGA Tour Online , yang mana telah dibuat pada April pada tahun 2007 dan Atmosphir , yang mana banyak game baru yang dapat berjalan di Unity.

Harus di catat akan dapat mengembangkan game untuk Iphone/Ipad platform, degan melakukan upgrade plug-in yang dibutuhkan oleh Uniy, untuk licensenya dapat diperoleh pada website Unity.

Reverensi :

http://en.wikipedia.org/wiki/Unity_%28game_engine%29

http://www.hermantolle.com/class/docs/unity-3d-game-engine/

http://kuliahgrafis.blogspot.com/2014/11/belajar-unity3d-game-engine.html